Laman

Friday, July 28, 2017

Inilah Kisah Seorang Lelaki Yang Suka Membaca Al-Quran


Inilah Kisah Seorang Lelaki Yang Suka Membaca Al-Qur’an

Membaca Al Quran? Ya.. Membaca Al Quran sudah menjadi hobby ku sejak aku duduk di bangku sekolah dasar. Kisah ini terjadi pada saat aku berada di sebuah ruang mayat. Kebetulan aku bekerja sebagai dokter di rumah sakit ini. Dan kebetulan juga aku sedang ingin mengunjungi kamar mayat.

Tag : 7 pemuda yang dirindukan surga, kata kata laki laki sholeh, laki laki sholeh dalam islam, belajar Al Quran, membaca al quran


Ada seorang pemuda yang datang dengan lemas dan dia pun berkata, “Ya Doktor…  Khalid , semoga Allah selalu memberikan mu kebaikan. Ayahku sedang sekarat, bolehkah ku meminta kepada anda talqinkan kepadanya dua kalimat syahadat saja, aku mohon” Aku pun menjawab permintaanya tersebut, “Saya rasa kalian sebagai anak-anaknya lah yang  lebih berhak mentalqinnya daripada aku yang memiliki rasa iba lebih dalam dari padaku semoga Allah selalu memberkahi kalian.”. Namun pemuda itu terus mendesakku untuk membacakan kalimat syahadat itu. Dia mengatakan kepadaku, bahwa ini semua sudah menjadi kesepakatan dan keinginan semua keluarganya.

Lalu akupun pergi bersama pemuda tersebut. Akupun terkejut dengan apa yang aku lihat pada saat itu, ada seorang pria terbujur kaku, dengan detak jantung lemah serta paru-parunya terhent sedang dalam keadaan koma. Dia sedang sekarat, tekanan darahnya yang amat sangat rendah, begitu pula dengan  denyut nadinya. Setelah melihatnya aku membacakan kalimat syahadat, “Ya fulan, ucapkan Asyhadu alla ilaha illallah.” Lalu ia pun mengangkat jarinya seraya mengucapkan syahadat tersebut.

Betapa terkejutnya, ketika ia mengucapkan syahadat tekanan darahnya naik dari 130 menjadi 140 serta denyut jantungnya naik dari 100 menjadi 110, hingga perawat pun merasa takjub dan jugaterkejut melihat apa yang terjadi. Lalu, laki-laki tersebut menoleh kepada semua anak-anaknya yang shalih. Mereka merupakan contoh anak-anak yang sayang dan amat berbakti untuk menjaga ayah mereka. Anak-anaknya bergantian menjaga sang ayah malam dan siang. Membagi enam hari sesuai dengan jumlah mereka , Ya Allah, ku berdoa, semoga Allah selalu memberikan mereka taufik dan memperbaiki keadaan si mereka semua.

Setelah itu, aku mengatakan kepada anak-anaknya, “Mulai lah membaca Al Quran. Setelah itu, mulailah untuk membaca Al Quran untuk ayah kalian.” dan mereka langsung melaksanakannya. Aku berdoa dan berharap, agar Allah selalu memberi mereka kebaikan yang berlimpah. Begitulah kondisi sang ayah selama tiga hari dengan tekanan darah yang stabil berada di 130-140. Anak-anaknya terus membaca kan Al Quran untuknya pagi dan malam hari. Setelah tiga hari tersebut,  ayahnya pun meninggal.

Akupun bertanya kepada anak-anaknya, “Apa ayah kalian itu suka membaca Al Quran?”. Lalu mereka pun jawab pertanyaanku. Anak-anaknya menjawab bahwa ayahnya suka membaca Al Quran. Ayahnya  mengkhatamkan Al Quran seminggu sekali dan malahan  lebih dari sekali. Membaca Al Quran sudah menjadi bagian dari hidup ayahnya. Anak-anaknya pun mengaku belajar membaca Al Quran dari ayahnya. Ayah sangat bahagia disaat dan sesudah membaca Al Quran. Tak henti-henti aku berdoa dan berharap, agar Allah selalu merahmatinya serta mengumpulkan kita di dalam surganya.

No comments:

Post a Comment